Bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia dimana dalam
setiap amalan ibadah yang dilakukan akan di ganjar dengan pahala yang
berlipat.
Pe’i yang biasanya jarang-jarang ke Masjid, selama
bulan puasa ini nampak terlihat berbeda, setiap dhuhur hingga menjelang
Magrib, waktunya banyak dihabiskan di Masjid, hal ini mengurangi
intensitas pertemuan dengan sobat-sobat kenthirnya Slamet, Dusmin, dan
Kardiman.
Mereka pun berkunjung ke rumah Pe’i untuk menjaga
silaturahmi, tetapi sesampai di rumah yang ada cuma Maknya Pe’i dan
ngasih tau kalo sejam yang lalu Pe’i dah berangkat ke Langgar sebelah
rumah Kong Ragile “mau i’tikaf di Masjid katanya” mak Pe’i menjelaskan
“Gile Bro, Pe’i sekarang udah berubah… Sholeh” Ucap Slamet kepada teman-temannya
“Beneran, Gak nyangka gue” Kardiman takjub
“Hek.. eeh” Dusmin cuma nyela doang
“Gimana kalo, kita i’tikaf ke Masjid juga” Slamet ngajak teman-temannya
“Setuju”
“Hek..eeh”
*
Sesampainyanya di Langgar….
Ketiga bocah kenthir ini melihat pemandangan yang menakjubkan di area Langgar…

Sumber : Klik Sini
Kutipan :
Hukum tidur di dalam masjid pada dasarnya
diperbolehkan. Namun demikian, jika saja tidurnya bisa mengganggu orang
yang sedang shalat, atau menyebabkan sempitnya tempat untuk shalat dan
mengakibatkan najisnya masjid, maka hukumnya haram.

0 komentar:
Posting Komentar