Selasa, 31 Juli 2012
Sudah Kebiasaan
Matahari sudah bersinar terang, Elang langsung buru-buru mengenakan
celana dalamnya segera ia pun membuka dompet dan menyodorkan 3 lembar
seratus ribuan kepada wanita yang masih telanjang dan tidur-tiduran di
atas ranjang
"Plak"
Tangan wanita itu menampar telak di pipi Elang, sembari berkata...
"Aku ini istrimu mas!!"
Elang pun terdiam, menyadari kebiasaannya :)
"Plak"
Tangan wanita itu menampar telak di pipi Elang, sembari berkata...
"Aku ini istrimu mas!!"
Elang pun terdiam, menyadari kebiasaannya :)
Label:
Flash Fiction Kenthir,
Wepe
Senin, 30 Juli 2012
Refleksi 10 Hari Pertama Ramadhan
Sepuluh hari Pertama Bulan Ramadhan adalah tahap pertama dari tiga
tahapan keutamaan Bulan Ramadhan dimana sering disebut sebagai tahapan Pelimpahan Rahmat.
*
Suatu sore di sebuah langgar terjadilah dialog antara ABG-ABG Kenthir….
“Alhamdulillah, Ibadah Gue 10 hari pertama ini
Penuh Rahmat, Ibadah Gue lebih Khusyuk dibandingkan dengan tahun lalu”
Kardiman membuka dialog
“Alhamdulillah, sesuatu banget Bro, Gue juga ngerasa Shalat dan Puasa gue lebih baik dibandingkan tahun kemarin bro, gak bolong-bolong” Dusmin pun gak ketinggalan setelah mendapatkan hidayah
Tapi diantara rasa syukur dan kemajuan yang dialami oleh Kardiman dan Dusmin, Cuma Pe’i yang nampak sedih…
“Wah, gue gak senasib sama ente berdua bro?, Gue semakin mengalami kemunduran Neh” Pe’i dengan muka sedihnya
“Emang kenapa bro, Gue liat ente lebih baik dari
kita bro, kalo mau shalat Isya dan Taraweh di langgar, ente selalu
datang lebih dulu dari kita dan puasanya juga lancar-lancar aja bro”
Kardiman Penasaran
“Itu dia masalahnya, Tahun kemarin gue dateng lebih
awal ke Langgar, di sepuluh hari pertama bulan Ramadhan, gue udah bisa
ngantongi 10 sendal mahal bro, lah sekarang gue baru Cuma dapet lima,
Gimana gak Sedih” Jelas Pe’i
“Gubrak…. Gubrak…” Kardiman dan Dusmin jatuh dari tangga Langgar
Kutipan :
Di
bulan Ramadhan, waktu yang paling baik alias mujarab dan dikabulkan
Allah adalah do’a hamba-Nya yang tulus di kala berbuka. Selain berdo’a
tentu harus disertai usaha mari kita perbanyak amal

Label:
Religi Kenthir,
Wepe
Minggu, 29 Juli 2012
I’tikaf di Masjid
Bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia dimana dalam
setiap amalan ibadah yang dilakukan akan di ganjar dengan pahala yang
berlipat.
Pe’i yang biasanya jarang-jarang ke Masjid, selama
bulan puasa ini nampak terlihat berbeda, setiap dhuhur hingga menjelang
Magrib, waktunya banyak dihabiskan di Masjid, hal ini mengurangi
intensitas pertemuan dengan sobat-sobat kenthirnya Slamet, Dusmin, dan
Kardiman.
Mereka pun berkunjung ke rumah Pe’i untuk menjaga
silaturahmi, tetapi sesampai di rumah yang ada cuma Maknya Pe’i dan
ngasih tau kalo sejam yang lalu Pe’i dah berangkat ke Langgar sebelah
rumah Kong Ragile “mau i’tikaf di Masjid katanya” mak Pe’i menjelaskan
“Gile Bro, Pe’i sekarang udah berubah… Sholeh” Ucap Slamet kepada teman-temannya
“Beneran, Gak nyangka gue” Kardiman takjub
“Hek.. eeh” Dusmin cuma nyela doang
“Gimana kalo, kita i’tikaf ke Masjid juga” Slamet ngajak teman-temannya
“Setuju”
“Hek..eeh”
*
Sesampainyanya di Langgar….
Ketiga bocah kenthir ini melihat pemandangan yang menakjubkan di area Langgar…

Sumber : Klik Sini
Kutipan :
Hukum tidur di dalam masjid pada dasarnya
diperbolehkan. Namun demikian, jika saja tidurnya bisa mengganggu orang
yang sedang shalat, atau menyebabkan sempitnya tempat untuk shalat dan
mengakibatkan najisnya masjid, maka hukumnya haram.

Label:
Religi Kenthir,
Wepe
Rabu, 18 Juli 2012
Kenapa Semua Nyuruh Slamet Puasa?
Keempat Bocah kenthir, sebut saja Slamet, Kardiman,
Dusmin dan Pe’i sedang asyik bermain di pekarangan mushola kampung desa
kenthir, dan setiap warga kampung yang keluar dan hendak meninggalkan
Mushola selalu menyapa mereka dan khususnya buat Slamet selalu mereka
ingatkan.
“Met, ada yang salah kah dengan ente?” Pe’i mengajukan pertanyaan penasarannya ke Slamet
“Kagak Ngarti Pe, Perasaan kagak ada yang salah
dengan gue, masih tetap kenthir” Slamet pun bingung memahami maksud
pertanyaan tiba-tiba Pe’i
“Elo sih met, Kenthir sih kenthir
bro, tapi kalo puasa di bulan Ramadhan itu hukumnya Wajib bro” Dusmin
berlagak bak seorang Ustadz mencoba menasihati Slamet.
“Tumben loe Min, Sadar?” Pe’i melihat keanehan yang terjadi pada Dusmin
“Setau gue loe paling rajin puasa dibandingkan
kita-kita dan terutama kalo klontongan mak Ijah sepih pembeli pasti loe
rajin puasa dan kalo pun kepaksa pengen jajan loe pasti bawa krecekan
mangkal di bangjo” Kardiman ternyata juga penasaran
“Gak tau Bro, Gue juga kagak ngerti, kenapa banyak warga bilang nyuruh gue puasa?” Slamet ke bingungan

Label:
Humor Kenthir,
Wepe
Syarat Suami Ingin Kawin Lagi

Masa-masa pengantin baru adalah masa yang paling
indah, setelah merasakan dan menyadari bahwa sesuatu itu akan nikmat
bilamana ditempatkan sesuai dengan tempat dan fungsinya. Hal ini membuat
AA merasa rugi, Kenapa baru sekarang?
Ketika sedang santai dan berdua bersama istrinya, terjadilah percakapan anatara AA bersama sang istri… (Sumber : Off the Record)
“Ayang, Gue nyesel menikah sekarang” AA mengutarakan perasaannya kepada Istrinya
“Ayang kok
gitu?” Istri AA nampak sedih mendengar pengakuan AA, dan melihat
kondisi ini AA yang selalu cekatan dalam mengalihkan pembicaraan
langsung menimpali pertanyaan istri
“Bukan begitu Ayang, kenapa gak dari dulu-dulu aku
menikah kalo tau enaknya menjadi suami istri kek gini, dan kalo boleh
neh… Gue nambah satu lagi boleh ngak?” AA mencari-cari celah neh
kayaknya… hehehehe..
“Boleh Aja Ayang, tapi ada syaratnya!”
(AA nampak terkejut, dan gak menyangka-nyangka, kalo Istrinya memperbolehkan untuk nambah satu lagi)
“Wow.. Apakah itu syaratnya Yang?” AA semakin bersemangat untuk menyimak syarat-syarat yang diajukan oleh Istrinya
“Syarat-syaratnya Gampang aja Yang, Pertama Harus
lebih cantik dari saya” Jawab Istri AA memberikan syarat pertama
(Mendengar syarat pertama AA nampak berbinar-binar dalam hati)
“Tentu bisa aku temukan” langsung AA menjawab syarat pertama yang diberikan
“Syarat kedua, harus lebih muda dari saya” tegas suara istri AA
“Pasti aku sanggupi” tak kalah cepat AA menjawab
syarat kedua ini dan dalam hatipun berkata (Busyet… pengertian banget
neh bini gue)
“Dan Syarat terakhir, syarat ketiga, harus lebih
besar dari ukuran Ayang AA saat ini” Istri AA melengkapi syarat-syarat
yang diberikan
“Gubrak” AA tiba-tiba semaput dan sambil berguman, “Masak sama Misye lagi”

*
Pesan Buat AA : Satu Aja udah cukup bro, gak bakalan habis… wkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk
~oOo~
Salam Rok Mini
Rombongan Orang Kenthir Manis, Imut, Nyentrik… Idihh lucunya

#1. Dokumen Pribadi AA
#2. Dokumen Pribadi Planet Kenthir
Label:
Humor Kenthir,
Wepe
Kisah Cinta 2 Sahabat
Beruntungnya AA, akhirnya bisa mengakhiri masa lajangnya dengan pernikahaan sederhananya sekarang AA sudah gak jomblo lagi.
Namun ada hati yang terluka atas pernikahaan ini,
bukan karena mempelai wanita dinikahi oleh AA tetapi lebih disebabkan
karena dia menjadi jomblo sebatang kara di dunia ini, dialah Andee.
Cerita bahagia AA ini berawal dari cerita sebulan yang lalu, mau tau ceritannya?
Begini ceritanya…
Sebulan yang lalu AA bersama Andee, Wepe dan Hamzet
ingin berkunjung ke tempat Pak Bain di Puncak Gunung. Hamzet yang
seorang pendaki senior sudah banyak makan asam garam dalam hal
jamah-menjamah gunung, sudah gak terhitung berapa banyak gunung yang
sudah dijamahnya mulai gunung dari hutan perawan sampai dengan gundul …
(:roll: ini menceritakan apaan ya)
Dalam perjalanan menuju puncak gunung, di
pertengahan perjalanan tiba-tiba hamzet menghentikan langkahnya dan
meceritakan sesuatu kepada teman-temannya…
“Bro, dari sini kita akan jalan menanjak menaiki
bukit ini, loe tau gak mitos yang berkembang dikalangan pendaki yang
melalui bukit ini?” Hamzet memulai ceritanya
“Mitos apaan bro?” AA penasaran
“Mitos, bilamana seseorang yang mendaki bukit ini
dan selama perjalanan dia teringat atau memikirkan sesuatu atau
seseorang yang dicintainya, maka mereka akan saling berjodoh selamanya…”
Andee dan AA yang mendengar penjelasan Hamzet langsung berlomba menuju
bukit tanpa mendengar penjelasan lebih lanjut, Andee yang dipikirannya
Cuma terbayang sosok Alien semakin berbunga-bunga dan AA yang diam-diam
mencintai Alia pun senyum-senyum (hehehe… pasti mikirin kotor deh…
wkkkkkkk)
Melihat Andee dan AA sudah berebutan untuk sampai
ke atas bukit, Hamzet pun gak bisa menahan mereka dan dia menceritakan
mitos selanjutnya ke WePe
“Namun Pe, mitos itu gak berlaku kalo, selama
menaiki bukit kita menengok kebelakang, dan asal loe tau bukit ini
dinamakan bukit Jodoh”
*
Wepe yang melihat Andee dan AA sudah terpisah jauh
dari mereka mencoba untuk memanggil, karena sangat riskan bila mereka
terpisah jauh yang mana Cuma Hamzet yang hapal seluk beluk gunung ini.
“Woiii…. Woiiii…”
Wepe berteriak memanggil Andee dan AA dan Andee
yang mendengar teriakan Wepe langsung berbalik badan melambaikan tangan
dari atas bukit dan melihat kelakuan Andee, Hamzet langsung ngakak
terguling-guling. Melihat kelakuan Hamzet, Wepe nampak ketakutan dan
menyangka hamzet kesurupan penunggu gunung ini.
“Bro, Nyebut… Nyebut”
“wkkkkkkk… loe tega Pe, loe manggil mereka ….
wkkkkkkk loe liat andee kan? Dia balik dan lambaikan tangan kemari
berarti gagal dianya Pe… wkkkkkkkkkkkk” Hamzet ketawa masih sambil
guling-guling
“Wkkkkkkk… bener juga bro, gue gak maksud loh, gue
cuma gak mau jarak kita berpisah jauh takut tersesat mereka, kan disini
Cuma loe yang ngerti medan… wkkkkkkkkk”
Beda dengan Andee, AA dalam perjalanan
diatas bukit tersebut tanpa sengaja melihat sosok bekantan, karena
tertarik dia pun memutuskan untuk mengejar bekantan tersebut hingga ke
aatas bukit dan ternyata mitos itu terbukti… wkkkkkkkkkkkkkkkkk
_________________
Inspirasi dari Novel : 5 cm

Label:
Prosa Kenthir,
Wepe
Langganan:
Postingan (Atom)